loading…
Islam Makhachev membuat pernyataan mengejutkan. Ia menolak tawaran dari Jack Della Maddalena untuk bertarung di Australia / Foto: Bloodyelbow
Akhir pekan ini, Makhachev akan menyerahkan sementara gelar juara kelas ringan UFC saat Ilia Topuria dan Charles Oliveira bertarung di UFC 317. Makhachev, yang terakhir kali bertarung saat mengalahkan Renato Moicano di UFC 311, memang telah mengumumkan rencananya untuk naik ke kelas welter tak lama setelah UFC 315.
Jack Della Maddalena, yang baru saja mengalahkan rekan setim lama Makhachev, Belal Muhammad, di UFC 315 bulan lalu, sempat mengundang Makhachev untuk bertarung di tanah kelahirannya, Australia. Permintaan itu ia sampaikan langsung kepada CEO UFC, Dana White, dalam konferensi pers pasca-acara. Namun, seperti yang diisyaratkan manajer Makhachev beberapa minggu lalu, sang calon mantan juara kelas ringan itu memiliki rencana lain.
Baca Juga: Tubuh Kecil Terence Crawford Sulit Kalahkan Canelo di Kelas 76,2 Kg
Makhachev memang beberapa kali berkompetisi di Abu Dhabi, termasuk ketika ia merebut sabuk kelas ringan UFC yang kala itu kosong dari Charles Oliveira di UFC 280. Banyak spekulasi menyebut bahwa matchmaker UFC akan menjadwalkan pertarungan Makhachev vs Maddalena untuk acara pay-per-view tahunan UFC di Abu Dhabi pada Oktober mendatang.
Namun, Makhachev memiliki ambisi yang berbeda. Ia ingin melakukan sesuatu yang istimewa untuk kesempatan meraih gelar keduanya, dan menginginkan panggung yang megah untuk berhadapan dengan Maddalena.
Dalam wawancara terbarunya dengan Mike Bohn dari MMA Junkie, Makhachev mengungkapkan percakapannya dengan Dana White mengenai lokasi pilihannya untuk pertarungan melawan Maddalena. “Saya bertanya kepada Dana White apakah kami punya kesempatan untuk bertarung di Madison Square Garden,” ungkap Makhachev dikutip dari BloodyElbow, Kamis (26/6/2025).